Riauterkini-PEKANBARU– Dalam rangka memperingati lebih dari lima dekade perjalanan Royal Golden Eagle (RGE), Asian Agri melalui unit bisnis yang tersebar di Sumatra Utara, Riau dan Jambi menggelar serangkaian kegiatan sosial pada perayaan RGE Founder's Day (FD) 2025 yang berlangsung pada 3-21 November 2025. Kegiatan ini melibatkan karyawan, masyarakat sekitar, serta berbagai pihak terkait, termasuk sektor pendidikan dan kesehatan.

Dengan tema “Better Together – Strengthening Community through Purposeful Volunteering,” perayaan tahun ini menekankan pentingnya kebersamaan dan aksi nyata dalam memberi kembali kepada masyarakat. Kegiatan yang digelar berfokus pada kolaborasi, edukasi, kesehatan, serta kepedulian sosial dan lingkungan, sebagai wujud komitmen perusahaan terhadap tanggung jawab sosial di wilayah operasionalnya.

Regional Head Asian Agri Riau, Pengarapen Gurusinga, menyatakan, “Kami percaya bahwa perusahaan tidak bisa maju tanpa dukungan masyarakat. Oleh karena itu, kami berupaya memberikan manfaat nyata dalam bidang sosial, pendidikan, dan lingkungan, sesuai dengan prinsip 5C RGE — Good for Community, Good for Country, Good for Climate, Good for Customer, dan Good for Company. Dengan begitu, setiap langkah yang kami ambil dapat membawa kebaikan bagi semua pihak.”

Rangkaian kegiatan di Riau meliputi penyaluran bantuan sosial ke panti asuhan, perbaikan serta pemeliharaan enam tempat ibadah, serta edukasi untuk siswa SMA di tiga sekolah. Selain itu, 86 kantong darah dikumpulkan dari karyawan yang mendonorkan darah.

Salah satu unit Bisnis Asian Agri, PT Inti Indosawit Subur (PT IIS) turut menyemarakkan Founder's Day 2025 dengan menyerahkan bantuan sosial di Pendopo Panti Asuhan Salsabila, Kelurahan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. Bantuan yang disalurkan berupa 400 kg beras dan kebutuhan pokok lainnya untuk mendukung kebutuhan sehari-hari anak-anak panti.

“Bantuan dari Asian Agri sangat membantu. Selain memenuhi kebutuhan sehari-hari dan mendukung perbaikan fasilitas, dukungan ini juga meringankan biaya sekolah anak-anak. Kami sudah beberapa kali menerima bantuan seperti ini dan berharap kerja sama ini berlanjut karena sangat berarti bagi kami,” ujar Tatik, pengasuh Panti Asuhan Salsabila.

Sebelumnya, pada 13 November, Asian Agri mengadakan kegiatan edukasi di SMKN 1 Kerinci Kanan, SMKN 1 Ukui, dan SMA 3 Langgam. Para siswa mendapatkan wawasan mengenai industri kelapa sawit, mulai dari pengenalan tanaman hingga proses pengolahannya menjadi berbagai produk sehari-hari.

Selain itu, para siswa juga menerima materi mengenai pola hidup bersih dan sehat (PHBS) serta pelatihan teknik pemadaman api oleh tim fire Asian Agri. Di sisi lain, karyawan Asian Agri juga berkontribusi melalui kegiatan sosial di berbagai tempat ibadah. Pada 7 November, karyawan melakukan gotong royong untuk membersihkan dan memperbaiki fasilitas di sejumlah lokasi: Masjid Al Muklisin dan Gereja Oikumene Echo 2 di kawasan KBN, Masjid Al Ikhlas dan sebuah gereja di Ukui, serta Masjid Al Amin dan Gereja GGP di Langgam.

Asian Agri juga mengadakan kegiatan donasi di beberapa unit bisnisnya di Riau, seperti di PT IIS dan PT Mitra Unggul Pusaka (PT MUP). Kegiatan ini menjadi yang memulai Founder's Day tahun ini di Riau. Total 56 kantong donasi berhasil dikumpulkan dari karyawan PT IIS, dan 30 kantong dari PT MUP, yang kemudian disalurkan ke PMI untuk membantu masyarakat sekitar.

Melalui rangkaian kegiatan dalam perayaan RGE Founder's Day 2025, Asian Agri menunjukkan bahwa nilai-nilai korporasi seperti kolaborasi, edukasi, dan kepedulian sosial-lingkungan bukan sekadar slogan, tetapi praktik yang dilaksanakan secara konsisten. Komitmen perusahaan untuk terus memperkuat kerja sama dengan pemangku kepentingan lokal bertujuan untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi komunitas dan lingkungan di Riau.***(rls)