Riauterkini - PEKANBARU - Sutoyo kembali terpilih menjadi Ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit Perkebunan Inti Rakyat (Aspek-Pir) provinsi Riau periode 2023-2028. Pria berdarah Jawa tersebut terpilih dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-4 yang ditaja di Mutiara Hotel Pekanbaru, Selasa (23/04/24) malam.

Sutoyo kembali terpilih menahkodai Aspek-Pir Riau setelah terpilih secara aklamasi dalam gelaran musda tersebut. Dimana sebelumnya Sutoyo juga merupakan ketua Aspek-Pir Riau Periode 2018-2023.

"Alhamdulillah, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Aspek-Pir Riau yang telah mempercayakan amanah ini kepada saya. Semoga ke depan Aspek-Pir Riau semakin kompak, semakin solid sehingga visi misi ke depan dapat tercapai," ujarnya.

Ketua Dewan Pengawas Aspek-Pir, Usman Heriawan mengatakan pilihan ketua ini sudah sesuai dengan harapan anggota, sebab Sutoyo merupakan Ketua Aspek-pir Riau periode sebelumnya. "Jadi ya tidak ada sesuatu yang menyulitkan ke depannya. Kebijakan yang ada tinggal diteruskan bahkan meningkatkan dengan terobosan- terobosan baru," ujarnya.

Usman berharap, kedeoan Aspek-Pir Riau lebih berprestasi, kemudian seluruh anggota aspek-Pir lebih kompak, bersama sama bahu membahu demi kesejahteraan anggota yang notabenenya adalah petani kelapa sawit.

"Cikal bakal Aspek-Pir dari Riau, bahkan sulit membedakan mana Aspek-Pir Riau dan DPP Aspek-Pir. Sebab memang banyak pemikiran dari Aspek-Pir Riau diadopsi di DPP Aspek-Pir Indonesia. Tantu harus saling mendukung," bebernya.

Ucapan selamat juga disampaikan oleh Ketua Umum Aspek-Pir, Setiyono yang berharap kepengurusan baru periode 2023-2028 yang dipimpin oleh Sutoyo mampu lebih baik dan semakin kompak.

"Alhamdulillah, sebenarnya Sutoyo merupakan kandidat yang sudah terbukti selama satu periode ini. Tentu harapan kita ke depan bisa lebih bekerjasama dengan seluruh pengurus hingga bersinergi dengan DPP Aspek-Pir," harapnya.

Sementara Sekretaris Jenderal Aspek-Pir, Syarifudin mengaku bersyukur atas sudah terpilihnya ketua Aspek-Pir Riau yang kini kembali diemban Sutoyo. "Harapan kita tentu capaian Aspek-Pir Riau semakin ditingkatkan. Memang hampir 90 pengurus yang terpilih masih pengurus lama, sehingga akan lebih mudah untuk kembali bersinergi," ujarnya.

Syarifudin menekankan Riau merupakan ikon Aspek-Pir karena asosiasi tersebut terbentuk di Bumi Lancang Kuning tersebut. Untuk itu pihaknya berharap kinerja ke depan semakin kompak dan tidak justru terjadi kemunduran.

"Saya kira target capaian masih sama dengan DPP. Yakni percepatan PSR, peningkatan UMKM serta peningkatan wawasan generasi muda lewat program beasiswa" bebernya.

"Semoga anggota semakin erat tidak terpecah belah. Kemudian program-program yang diusulkan baik dari DPD 2 atau pun dari DPP benar-benar diupayakan untuk kebaikan bersama," imbuhnya.***(Arl)